MARAPU
1. Pengantar Sumba merupakan salah satu bagian dari Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pada zaman dahulu orang Sumba sering melaksanakan ritual-ritual keagamaan yang disebut Hamayang (ritual doa, sembahyang). Ritual-ritual tersebut ditujukan kepada roh-roh nenek moyang, karena orang Sumba percaya bahwa roh-roh nenek moyang tersebut adalah pemelihara orang-orang yang masih hidup di dunia. Kepercayaan terhadap roh-roh nenek moyang bagi orang Sumba disebut Marapu. Oleh karena itu, seluruh bidang kehidupan orang Sumba dikaitkan dengan Marapu. [1] Sumba yang sekarang ini terbagi-bagi dalam beberapa kabupaten seperti, Kabupaten Sumba Barat Daya, Sumba Barat, Sumba Tengah, dan Sumba Timur. Dalam makalah ini penulis mengemukakan tentang agama asli penduduk Sumba Timur dengan mengangkat salah satu daerah, yakni daerah Kodi.